Probolinggo (wartabromo.com) – Arus lalu lintas pada libur tahun baru di Probolinggo diperkirakan terdapat peningkatan. Warga perlu waspada terhadap kemacetan pada 3 titik jalur, di antaranya Pasar Dringu hingga PLTU Paiton.
Sejak libur Natal lalu, peningkatan kendaraan yang melintas di wilayah hukum Polres Probolinggo sudah terjadi. Hari ini dan besok saat perayaan tahun baru, dipastikan akan lebih meningkat. Baik kendaraan luar daerah maupun lokal Probolinggo.
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Probolinggo pun telah lakukan pemetaan titik rawan kemacetan pada libur akhir tahun kali ini. Pemetaan itu sebagai sikap kewaspadaan terjadinya lonjakan kendaraan di jalur Pantura maupun jalur selatan.
Sedikitnya ada 3 titik jalur yang diwaspadai oleh polisi. “Kami sudah menempatkan personel di pos-pos pantau, agar ketika terjadi kepadatan arus, langsung melakukan penguraian,” ujar Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP. Purwanto Sigit Raharjo, Selasa (31/12/2019).
Tiga titik itu, yang pertama di jalur Probolinggo-Lumajang sepanjang 12,2 kilometer.
Simpul-simpul kemacetan di jalur ini, ada di pertigaan Jorongan Kecamatan Leces, berlanjut simpang 3 exit tol Paspro Leces hingga pasar Leces. Kemudian di petigaan Banjar Sawah, pertigaan Tegalsiwalan dan rel kereta api Malasan.
“Untuk Lalin Pasar Leces, Banjar Sawah, dan pertigaan Tegalsiwalan, kami lakukan rekayasa. Yakni dengan memberi pembatas. Unit yang akan masuk atau keluar dari pertigaan tidak bisa langsung belok, tetapi harus putar balik dulu,” jelasnya.
Yang kedua, menurut Sigit adalah di sekitar Pasar Dringu dan pertigaan Sinto. Di Pasar Dringu, terdapat penyempitan jalur. Di mana dari arah barat Probolinggo atau depan PG Wonolangan jalan cukup lebar sekitar 11 meter. Namun, tepat depan Mapolsek Dringu atau barat pasar, menyempit menjadi sekitar 7 meter saja.
Sementara di pertigaan Sinto, diprediksi masih dilewati oleh pengendara mobil yang mengandalkan GPS. Sebab, hingga
saat ini jalan Sinto Desa Tamansari, Dringu hingga ke Sumber Bulu, Leces masih ditandai sebagai arah menuju dan keluar exit tol Paspro.
Jalur terakhir adalah di sekitar PLTU Paiton. Karena jalan menuju pintu masuk komplek PLTU, saat ini ada wisata Pantai Bohay Binor. Aksesnya langsung ke jalur pantura.
Pantai ini, lagi booming dan ramai dikunjungi oleh pelancong. Minimnya tempat parkir membuat sebagian mobil pengunjung parkir di pinggir jalan.
“Karena itu, kami mengimbau kepada warga dan pengguna jalan untuk waspada. Warga yang tidak punya kepentingan mendesak, kami sarankan untuk menunda perjalanan saat malam tahun baru dan tahun baru. Kalaupun terpaksa, disarankan menggunakan jalur alternatif, agar tidak terjebak kepadatan arus lalu lintas,” imbau Sigit. (saw/saw)
