Pasuruan (WartaBromo.com) – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan mulai membagikan masker kain untuk warga. Pembagian dilakukan secara bertahap menyesuaikan kemampuan produksi masker dari UMKM yang ditunjuk.
Masker tersebut merupakan pengadaan dari BTT (biaya tidak terduga) APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2020 sebesar Rp 7,5 miliar, dan mulai didistribusikan pada Selasa (05/05/2020) kemarin.
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, untuk hari ini sudah didistribusikan sebanyak 169.518 masker ke 3 kecamatan berstatus zona merah, yakni Puspo, Rembang, dan Purwodadi.
Pembagian masker kemarin didasarkan pada banyaknya jumlah penduduk di tiga kecamatan tersebut, diberikan kepada anak-anak hingga orang dewasa.
“Dari kecamatan kami minta untuk mengambil masker ini ke Posko gugus tugas, dan seluruhnya berjalan dengan lancar,” kata Anang sembari memantau proses distribusi masker yang bisa dicuci itu.
Dijelaskannya, proses distribusi masker akan terus dilakukan sampai selesai. Masker ini akan dibagikan ke 365 desa/kelurahan se-Kabupaten Pasuruan, tanpa terkecuali.
“Semua pasti dapat, dan kami harapkan setelah mendapatkannya, bisa digunakan selama berada di luar rumah. Jangan disimpan atau dikoleksi, tapi dipakai dengan sebaik-baiknya sebagai upaya pencegahan Covid-19,” terangnya.
Selama pendistribusian masker, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan mengharuskan setiap kecamatan menyertakan tanda terima, dan selanjutnya diteruskan kepada desa/kelurahan, hingga RW/RT.
“Bahkan sampai ke warganya juga harus ada tanda terima. Karena ini untuk menyampaikan ke publik, bahwa masker sudah sampai di tingkatan masyarakat paling kecil, yakni keluarga,” tegasnya.
Pendistribusian masker disesuaikan dengan kemampuan produksi dari semua UMKM yang dipercaya. Apabila selesai dalam minggu ini, maka akan langsung didistribusikan, saat itu juga.
“Kami menyesuaikan kemampuan UMKM sendiri. Lebih cepat lebih baik,” kata Anang.
Ia menilai kesadaran masyarakat akan penggunaan masker di tengah pandemi Covid-19, sekarang ini sudah mulai ada peningkatan.
“Penting sekali untuk memakai masker, karena untuk menghindari droplet penularan Covid-19. Jangan lupa juga untuk menjaga physical distancing, selalu rajin mencuci tangan dengan sabun dan stay at home,” ucapnya. (mil/ono)
