Pasuruan (WartaBromo.com) – Banjir kembali melanda Desa Sekarputih, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Minggu (10/1/2021) petang.
Berdasar informasi yang diperoleh, banjir terjadi akibat luapan Kali Petung yang berhulu di dataran tinggi Puspo-Tosari.
Kebetulan, sebelum banjir terjadi, hujan deras mengguyur wilayah setempat. Bahkan, saking derasnya, jalan raya yang menjadi akses ke Gunung Bromo berubah menjadi ‘sungai’ dadakan.
“Dari sore sungai-sungai di daerah atas, seperti Tosari, Puspo dan Pasrepan sudah penuh,” kata Daryono, staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Beberapa jam kemudian, tepat menjelang magrib, Kali Petung yang melintas di Desa Sekarputih mulai terlihat penuh. Memasuki malam hari, volume air makin meningkat. Hingga akhirbya, badan sungaj yang bermuara di Kelurahan Kepel itu tak mampu lagi menampung.
Air pun meluber dan memaksa warga yang berada di lokasi terdampak mengungsi ke daerah aman. Jalan raya yang kebetulan posisinya lebih tinggi dari lantai rumah menjadi lokasi sementara untuk berdiam.
Sampai pukul 19. 30., permukaan air terus meningkat. Di beberapa titik, ketinggian air bahkan disebutkan mencapai dada orang dewasa. Beberapa petugas dan relawan BPBD terlihat bersiaga di lokasi. (tof/asd)
