5.040 Dosis Vaksin Disiapkan untuk Penyuntikan Tahap Dua di Kabupaten Pasuruan

687

 

Pasuruan (WartaBromo.com) – Sebanyak 5.040 vial vaksin Sinovac tahap dua tiba di Kabupaten Pasuruan. Vaksin kemudian didistribusikan ke pelayanan Kesehatan di Kabupaten Pasuruan.

Vaksin Sinovac ini sudah tiba di Pasuruan sejak Sabtu (30/01/2021). Lalu pada hari ini, vaksin tersebut dibagikan ke berbagai fasilitas Kesehatan.

Dari pantauan WartaBromo, sejak pagi kendaraan yang bertugas mengambil vaksin sudah mengantri di Gudang Farmasi Kesehatan. Kendaraan miliki faskes itu mendapat pengawalan ketat dari kepolisian.

“Hari ini kita distribusikan semua vaksin ke RS maupun puskesmas di Kabupaten Pasuruan. Begitu tiba di sana, vaksinnya langsung dimasukkan ke lemari pendingan sembari menunggu persiapan vaksinasi,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, dr Ani Latifah.

Baca Juga :   Akhiri Masa Jabatan, Teno: Kepala Daerah Harus Mampu Memberdayakan Masyarakat  

Ditambahkan, ada 5.040 vial vaksin yang datang. Vaksin ini untuk disuntikkan pada pejabat publik maupun tenaga Kesehatan (nakes). 10 pejabat public akan menerima vaksinasi tahap kedua, sementara nakes, untuk tahap pertama dan kedua jika mencukupi.

“Kalaupun digunakan untuk vaksin tahap kedua ya tidak cukup. Karena jumlah nakesnya saja 4728 orang, dan mereka harus divaksin sebanyak dua kali,” jelasnya.

Jadi, dokter Ani menyebut jika vaksin ini akan diperuntukkan terlebih dahulu pada nakes yang belum disuntik vaksin Covid-19. Setidaknya ada 1.627 nakes yang belum divaksin di Kabupaten Pasuruan.

Nah, setelah selesai, barulah disuntikkan kepada pejabat dan nakes yang harus disuntik vaksin untuk kedua kali. Rencananya vaksinasi tahap dua akan dilaksanakan pada 11 Februari mendatang.

Baca Juga :   Ingin Anak Punya Otak Cerdas? Berikan Makanan Ini!

“Vaksin antara pejabat publik dengan nakes maupun nanti ke masyarakat, semuanya sama. Vaksinnya sama, orangnya juga sama divaksin dua kali, dan dosisnya juga sama,” tutupnya. (mil/may)

Baca juga: Begini Kondisi Pejabat Publik Kota Pasuruan Setelah Divaksin