Darurat, Tanggul Jebol di Kelurahan Kepel Ditutup Sak Berisi Tanah

1053

Pasuruan (wartabromo.com) – Tanggul sungai jebol di Kelurahan Kepel, Kota Pasuruan mulai ditutup, Sabtu (19/1/2019). Perbaikan bersifat sementara ini dilakukan dengan menumpuk sak berisi tanah.

Tanggul jebol sungai Petung tersebut, sebelumnya membuat pemukiman warga di Kelurahan Kepel, diantaranya Lingkungan Bitingan hingga Kampung Baru, terendam banjir. Selain itu, areal persawahan yang berada di sekitar tanggul sungai itu turut kebanjiran.

Terlihat tanggul jebol sepanjang 8 meter menganga. Bahkan, hampir 5 meter jalan aspal sekitar tanggul tergerus air sungai, yang sebelumnya mengalir deras ke pemukiman dan persawahan.

Mengantisipasi banjir susulan, warga dibantu BPBD dan perangkat pemerintahan lainnya, mencoba menutup tanggul jebol dengan menumpuk sak berisi tanah.

Baca Juga :   Dipukul Pakai Kayu, Warga Kraksaan Polisikan Tetangganya

“Tanah di sekitar sungai kami manfaatkan,” ujar Kasiman, seorang warga.

Untuk membantu aksi gotong royong ini, sebuah alat berat turut didatangkan ke lokasi tanggul jebol.

Terlihat sebelumnya, sejumlah warga mempersiapkan sak berisi tanah, sedang lainnya memasang patok kayu untuk dapat mengikat dan menyusun sak berisi tanah itu.

Sampai saat ini, proses perbaikan darurat ini, masih berlangsung dan pengerjaan sepertinya dikebut untuk menghindari kemungkinan debit sungai membesar. (ono/ono)