Dirjen Prasarana Pangan, Pending Dadih Permana Sebut Pasuruan Cocok Ditanami Jagung

1111

Kejayan (wartabromo) – Dirjen Prasarana dan Sarana Pangan (PSP) Kementerian Pertanian, Ir. Pending Dadih Permana, menilai lahan di wilayah Kabupaten Pasuruan cocok untuk pengembangan produksi jagung hibrida.

Penilaian tersebut diungkapkan Pending pada acara Panen Raya Jagung Hibrida di Desa Sladi Kecamatan Kejayan, Selasa (9/5/217).

Dilanjutkan, bahwa Jawa Timur merupakan salah satu propinsi penghasil jagung terbesar yang mampu memproduksi jagung sebesar 1,2 juta ton. Dan disebutkan dari jumlah tersebut Kabupaten Pasuruan mampu menyokong produksi jagung sangat besar hingga 42.000 ton.

PicsArt_05-09-03.13.25

“Dengan produksi sebesar itu, Jatim diantaranya telah menyumbang 60% menekan angka impor jagung dari luar negeri,” ungkap Pending.

Pengembangan penanaman jagung saat ini sudah tertata, diantaranya adalah memfasilitasi petani dengan para pengusaha pakan ternak.

Baca Juga :   4 Tahanan Kabur, Propam Periksa Petugas Piket

Di Kabupaten Pasuruan, ditegaskan lahannya sangat cocok karena memiliki kualitas lahan memadai untuk ditanami jagung hibrida. Sehingga ia berharap Pasuruan mampu menjadi daerah penghasil jagung terbesar mengingat masih memiliki potensi lahan yang sangat luas.

“Untuk sementara ini masih 52 hektar ditanam jagung dan 10 hektar diantaranya telah panen. Pemerintah tentu akan terus memberikan fasilitas kepada petani dan mengembangkan berbagai inovasi untuk menjaga kualitas,” lanjutnya.

Kementerian Pertanian sendiri menargetkan pada tahun 2017 penambahan 1 juta hektar lahan jagung bisa di rampungkan, dan tujuannya bisa lebih menekan angka impor jagung dari luar negeri. (har/ono)