Saifullah Ma’sum Ditunjuk Gantikan Setiyono di Golkar

1768

Pasuruan (wartabromo.com) – DPD Golkar Jawa Timur tunjuk Saifullah Ma’sum, Pelaksana Tugas (Plt), ketua DPD Golkar Kota Pasuruan. Penunjukan dilakukan menyusul status tersangka ketua DPD Golkar Kota Pasuruan, Setiyono terkait suap, dalam jabatannya sebagai Wali Kota Pasuruan.

Surat keputusan (SK) penunjukkan Plt itu, telah dikirimkan dan diserah terimakan oleh pimpinan Golkar Jatim di sekretariat Partai Golkar yang berada Jl Pahlawan, Kota Pasuruan, kemarin.

“SK (Plt) sudah kami terima dan Pak Saifullah yang ditunjuk,” ujar salah satu fungsionaris Partai Golkar Kota Pasuruan, M Arief Ilham, Kamis (11/10/2018).

Meneruskan pernyataan DPD Partai Golkar Jatim, Arief menjelaskan, keputusan tersebut ditetapkan setelah Setiyono Wali Kota Pasuruan yang sekaligus menjabat Ketua DPD Partai Golkar Kota Pasuruan, ditetapkan tersangka suap, oleh KPK pada 5 Oktober 2018 lalu.

Baca Juga :   Kurir Bawa 4 Koper Uang Palsu Senilai Rp 10 M Diamankan di Probolinggo

Dengan keputusan ini, Partai Golkar menyatakan diri tetap solid dan saat ini masih terus mengkonsolidir mesin partai, menatap Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019 mendatang.

Diungkapkan oleh Arief, penyerahan SK dihadiri hampir seluruh jajaran pimpinan struktural partai, seperti Sahat Sumanjuntak, Sekretaris DPD Golkar Jawa Timur; Plt Ketua DPD Golkar Kota Pasuruan, Saifullah Ma’sum; hingga unsur pimpinan lain di daerah.

Dalam momen penyerahan SK, diakuinya gelaran Pemilu yang kurang 6 bulan ini dinilai kian mendesak, hingga memilih Saifullah Ma’sum, Wakil Sekretaris DPD Golkar Jatim, mengomandani Golkar Kota Pasuruan.

“Informasinya, keputusan pleno DPD Golkar Jatim (menentukan Plt), 5 Oktober 2018 lalu.

Saiful Ma’sum bakal mengkoordinir kemenangan Pemilu di 4 kecamatan dan 34 kelurahan.

Baca Juga :   Tuding Pemerintah Tak Becus, KSBSI Demo BLK Pandaan

Sementara, meskipun telah ditetapkan tersangka oleh KPK atas kasus suap proyek Pengembangan Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Dinas Koperasi dan UMKM, status keanggotaan Setiyono dari Partai Golkar tidak dicoret. Bahkan, Bagian Bakumham DPD Golkar Jawa Timur menyiapkan tim hukum untuk membela Setiyono menghadapi persidangan. (ono/ono)