Operasi Ketupat 2023: Angka Kecelakaan Meningkat

199
Petugas Satlantas Polres Pasuruan melakukan pemantauan arus saat berlangsungnya Operasi Ketupat Semeru 2023 di kawasan Simpang Taman Dayu.

Pasuruan (WartaBromo.com) – Jumlah kecelakaan lalu lintas selama lebaran 2023 alami peningkatan dibanding lebaran tahun lalu. Hal itu terhitung sejak dilaksanakannya operasi bersandi Ketupat Semeru 2023.

Kanit Laka Satlantas Polres Pasuruan Ipda Ahmad Khunaefi mengatakan, pihaknya mencatat angka kecelakaan selama mudik lebaran meningkat sebanyak 39 kejadian.

“Dalam operasi ketupat 2023 selama 14 hari dibanding tahun 2022 selama 12 hari mengalami peningkatan sebanyak 15 kejadian. Dari 24 kejadian menjadi 39 kejadian,” papar Khunaefi, Rabu (3/5/2023).

Lebih lanjut dijelaskan, jumlah korban meninggal juga alami peningkatan, dari 1 korban di tahun 2022 meningkat menjadi 3 korban jiwa. Jumlah korban luka ringan juga demikian, dari 40 korban di tahun lalu, menjadi 69 korban.

Secara kuantitas, jumlah korban meninggal dan luka ringan meningkat. Namun untuk korban dengan luka berat mengalami penurunan dari 3 korban menjadi 0 korban di tahun 2023 ini.

Berdasarkan pantauan wilayah, kecelakaan terbanyak terjadi di wilayah Gempol dengan total 10 kejadian dan Purwosari 5 kejadian. Sedangkan wilayah Pandaan, Purwosari serta Kejayan sebanyak 3 kejadian.

“Berdasarkan profesi, sebanyak 57 korban berstatus swasta, 14 korban berstatus pelajar/mahasiswa, serta 1 korban berstatus sebagai PNS,” imbuh Khunaefi menjelaskan.

Dari beberapa rentetan kejadian tersebut, pihak Kepolisian mencatat penyebab laka lantas didominasi oleh human error yang meliputi kelengahan pengemudi dan ketaan berkendara. (lio/asd)