Pembunuhan Pelajar SMA Katolik, Pria Misterius Ini Dikejar Polisi

1180

Pasuruan (wartabromo) – Polisi memeriksa 4 saksi dalam kasus pembunuhan sadis Alexander Axel Elleaza (16), siswa SMA Katolik Santo Albertus Malang. Dari keterangan saksi diketahui ada seorang pria memakai jumper warna biru masuk ke rumah toko (ruko) yang ditinggali korban dan ibunya, Natalia Evifani, beberapa saat sebelum kejadian.

“Saksi tahu dia masuk, tapi nggak tahu kapan dia keluar,” kata Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota AKP Bambang Sugeng, Jumat (26/12/2014).

Menurut keterangan kepada polisi, pria bertinggi badan 170 centimeter itu masuk dengan dengan leluasa ke dalam tokoh. Orang-orang yang berada di sekitar ruko tak menaruh curiga karena menganggap pria tersebut merupakan keluarga korban.

Baca Juga :   Kurang 10 menit, Belasan Motor Brong Terkena Operasi

“Dia masuk begitu saja, tanpa merusak pintu. Seperti ada yang membukakan pintu dari dalam,” jelas Bambang.

Saksi, kata Bambang, tidak mengetahui dengan jelas wajah pria tersebut karena keadaan gelap dan kepalanya ditutup jumper.

Malam hari sebelum kejadian, Rabu (24), Axel dan keluarganya sempat melaksanakan Misa Natal di Gereja Katolik Santo Antonius Padova Jalan Balaikota, Pasuruan. Beberapa saat sat kemudian, korban dan ibunya keluar untuk mencari makan dan balik masuk rumah beberapa saat kemudian. Kamis dini hari, saksi melihat pria itu masuk ke ruko.

“Sampai saat ini fokus kami ke pria itu,” pungkas Bambang.

Axel dibunuh dengan keji oleh pelaku. Tubuhnya dihunjami 7 tusukan dan pergelangan tangannya disayat hingga nyaris putus. Jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di ruang belakang lantai I, Kamis (25/12/2014) pukul 06.00, oleh ibunya, Natalia Evifani. (fyd/fyd)