Pasuruan (wartabromo.com) – Total sepanjang 30 kilometer jalan di wilayah Kabupaten Pasuruan rusak akibat pengerjaan proyek SPAM (Sistem Penyedia Air Minum) Umbulan. Hal menyulitkan kemudian, pelaksana proyek strategis nasional itu, hanya berkewajiban merecovery jalan yang digarap.
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf kepada sejumlah wartawan, di kantor PWI Pasuruan, Jumat (21/2018).
Dijelaskan, dalam beberapa waktu terakhir, pihaknya telah menginventarisir kerusakan jalan termasuk wilayah Kabupaten Pasuruan. Jalan rusak tersebut, selama ini kerap dijadikan alternatif jalan, imbas pengerjaan proyek SPAM Umbulan.
“Kami sudah inventarisir. Total kerusakan jalan akibat proyek Umbulan maupun lainnya, berjumlah total 30 kilometer,” ungkap Irsyad Yusuf.
Dikatakan dari total kerusakan tersebut, rata-rata jalan rusak, baik skala ringan hingga berat, berkisar 20% di tiap-tiap ruas jalan.
Bupati yang akrab dipanggil Gus Irsyad ini melanjutkan, hal yang menjadi persoalan kemudian adalah ternyata pihak pelaksana proyek Umbulan, menyatakan hanya berkewajiban merecovery jalan yang digali untuk ditanam pipa berdiameter hampir dua meter itu.
“Mereka (pelaksana proyek), mengatakan kepada saya, hanya bertanggungjawab mengembalikan fungsi jalan yang digarap,” imbuh Gus Irsyad.
Diketahui, sejumlah jalan Kabupaten Pasuruan mengalami kerusakan. Hampir setiap hari lalu lalang truk proyek dengan tonase cukup besar lalu lalang melintasi jalur utama hingga jalan alternatif.
Kerusakan kian parah, setelah kendaraan umum terpaksa menumpuk di jalur alternatif, karena tertutup akibat proses pengerjaan proyek strategis nasional itu. (ono/ono)
