PDAM Kota Pasuruan Dilurug Ibu-ibu, Ada Apa?

1753

Pasuruan (wartabromo.com) – Sejumlah ibu-ibu asal Perumahan Keboagung Mas melurug kantor PDAM Kota Pasuruan, Jumat (12/1/2018). Mereka mempertanyakan tidak tersalurnya air yamg dibutuhkan selama hampir sepekan ini.

Dengan menuntun anak-anaknya, ibu-ibu ini mendatangi ruang pelayanan. Dan tanpa banyak perbincangan, mereka langsung mencari kepala PDAM Kota Pasuruan.

Aksi dadakan ibu-ibu ini, bukannya tanpa alasan. Seorang ibu bernama Dasri mengungkapkan kekesalannya, karena aliran air bersih dari PDAM, terhenti tanpa ada alasan dan pemberitahuan.

“Kami tidak bisa makai air PDAM, mulai Senin (8 Januari 2018) kemarin,” ungkap Darsi.

Sebagai pelanggan, dikatakan oleh Darsi, pihaknya merasa dirugikan, karena untuk pemenuhan kebutuhan seperti masak dan minum, terpaksa dipenuhi dengan membeli air dalam kemasan.

Baca Juga :   GTT/PTT Kota Probolinggo Tuntut Gaji Setara UMR

Kepala Bagian Hubungan Pelanggan, Selamet memastikan mencatat semua keluhan ibu-ibu pagi itu. Pihaknya mengakui, proses distribusi air saat ini terjadi gangguan.

Hal itu terjadi sejak aliran listrik yang menyokong salah satu pompa air milik PDAM padam. Padamnya listrik itu, setelah salah satu tiang listrik di sekitar wilayah Winongan, Kabupaten Pasuruan ambruk, saat hujan dan angin terjadi sepekan lalu.

“Kami sudah gunakan genset (untuk operasikan pompa), tapi memang tidak bisa maksimal. Salah satunya genset harus dimatikan, bila harus diisi solar,” ujar Selamet.

Hal lain yang menjadi permasalahan adalah ketika aliran listrik kembali normal justru terdapat sejumlah jaringan bocor.

Setidaknya dua titik jaringan, yakni di seputar perumahan Mutiara Keluarga dan perumahan Kebonagung Mas Kota Pasuruan.

Baca Juga :   Tergelincir, Tronton Karton Terbalik di Lokasi Proyek Umbulan Sekitar Warungdowo

“Tapi kami sudah perbaiki,” imbuhnya.

Saat warta ini disusun, seorang ibu yang melurug kantor PDAM Kota Pasuruan, menginformasikan aliran air PDAM sudah mengalir di perumahan Kebonagung Mas. (ono/ono)