Pasir Panas di Bekas Pabrik Karton Ternyata Sisa Abu Batubara

1490
Lubang yang mengeluarkan panas/G.A. Subagyo

Pasuruan (wartabromo) – Keberadaan lubang tanah berpasir di tengah pepohonan jati bekas pabrik karton Jalan Wahidin Sudirohusodo, Kota Pasuruan sudah membuat warga heboh. Berbagai spekulasi muncul diantaranya adanya gas alam di lokasi tersebut. Namun, ternyata hawa panas tersebut berasal dari abu bekas pembakaran batubara.

Kepastian tersebut didapat setelah Tim Geologi Dinas ESDM Propinsi Jawa Timur turun ke lokasi, Rabu (10/92014).

“Kedatangan kami menindaklanjuti kabar yang berkembang kami ingin pastikan biar nggak diplintir-plintir (beritanya),” kata Rahmadi Seno, Kepala Seksi Geologi Tata Lingkungan Dinas ESDM Provinsi Jatim, Rahmadi Seno di lokasi.

Tim ESDM datang ke lokasi bersama tim dari BLH Kota Pasuruan, BPBD dan aparat kepolisian tim langsung melakukan identifikasi dengan peralatan yang dibawa ke lokasi. Sampel material yang ada di lokasi juga diambil untuk diteliti.

Dari identifikasi tersebut, diketahui suhu panas di dalam tanah sekitar lubang mencapai 148 hingga 243 derajat celsius. Suhu di permukaan mencapai 39 derajat celcius, padahal suhu normalnya 32 derajat celsius.

“Hasil identifikasi dan pengamatan material yang ada, penyebab panas tersebut merupakan abu bekas pembakaran batubara yang ditumpuk di lokasi. Nggak ada kemungkinan gas alam,” tandas Rahmadi.

Fenomena lubang tanah berpasir mengeluarkan hawa panas tersebut diketahui warga ketika salah seorang pencari burung terperosok dalam lubang dan mengalami luka bakar serius. Kejadian tersebut semakin membuat warga heboh karena hawa panas yang muncul bisa membakar kertas yang diletakkan di atasnya. (fyd/fyd)