Empat Gedung SKPD Dibangun di Bangil

643
Peletakan batu pertama empat gedung SKPD, Senin (9/5/2016). (Foto: Emil/wartabromo)

Bangil (wartabromo) – Pemerintah Kabupaten Pasuruan membangun empat kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Bangil, yakni gedung kantor Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian dan Disperindag. Empat gedung ini akan dibangun di sebelah timur RSUD Bangil atau di belakang DRPD Kabupaten Pasuruan.

Pembangunan keempat gedung baru itu merupakan bagian dari upaya untuk mensinergikan Bangil sebagai Ibukota Kabupaten Pasuruan. Dimana pusat pemerintahan dan perkantoran secara bertahap akan pindah ke Bangil, kecuali Pendopo Kabupaten Pasuruan.

“Khusus untuk pendopo adalah mengandung nilai histori yang sangat dalam. Ada sejarah yang terukir di dalamnya, sehingga butuh banyak pertimbangan untuk dipindah. Secara bertahap semua dinas dan kantor akan berpindah ke Bangil, sehingga kami mohon doa kepada seluruh masyarakat agar apa yang kami lakukan dapat bermanfaat bagi semuanya,” kata Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf, Selasa (10/5/2016).

Baca Juga :   Tak Dibayar Pemkot Probolinggo, Pemilik Lahan Segel SDN Wonoasih

Pria yang akrab disapa Gus Irsyad ini berharap agar pembangunan keempat gedung baru tersebut benar-benar dilakukan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, sehingga selesai tepat waktu.

“Harus sesuai dengan bestek dan jadwal yang telah ditentukan. Jangan sampai molor, sehingga harus terus dikawal sampai selesai,” kata Gus Irsyad.

Menurut Misbah Zunib, Kepala Dinas Cipta Karya, pembangunan keempat gedung baru tersebut sesuai dengan Surat Perintah Kerja (SPK) yang telah keluar seminggu lalu, sehingga dengan peletakan batu pertama, otomatis menandakan dimulainya pembangunan yang memakan kurun waktu 7 bulan itu.

“Khusus untuk RSUD Bangil sudah sekitar 3 minggu lalu, jadi sudah dikerjakan terlebih dahulu,” katanya.

Lebih lanjut Misbah menambahkan bahwasanya total anggaran yang dipergunakan untuk membangun keempat gedung tersebut adalah Rp 78 miliar, di mana untuk masing-masing kantor memakan biaya sebesar Rp 19,5 miliar. Seluruhnya diambil dari APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2016.

Baca Juga :   Gunung Bromo Sudah Keluarkan Lava Pijar

“Insya allah pertengahan desember sudah rampung, sehingga dapat langsung diresmikan Bupati dan selanjutnya ditempati oleh seluruh karyawan yang bekerja di dinas tersebut,” pungkasnya. (mil/fyd)