Kakak-Adik Asal Desa Kebotohan Tewas Dilindas Truk

1912

Pohjentrek (wartabromo.com) – Kakak-beradik berusia belia tewas setelah dilindas sebuah truk muat batu bata saat melaju di jalan raya Pohjentrek-Sidogiri, Sabtu (8/7/2017). Selain itu, seorang korban diperkirakan duduk di kelas 9 SMP diketahui kritis dan masih dirawat intensif di IGD RS Soedarsono Kota Pasuruan.

Salah satu warga yang sempat melihat peristiwa tersebut, Muhaimin (38) menuturkan, bahwa sebelumnya dijumpai sebuah motor Jupiter MX warna hijau ditumpangi tiga orang berusia belia, melaju dari timur menuju arah Sidogiri.

Dikatakan, dua perempuan mengenakan seragam olahraga sebuah SMP berada dibelakang, sedangkan seorang anak laki-laki berada di depan mengemudikan motor.

Saat melaju di jalanan yang tidak jauh dari kantor kecamatan Pohjentrek itu, tiba-tiba motor tersebut terjatuh setelah sempat oleng, ke arah sebelah kanan.

Baca Juga :   Akui Berat, Gus Irsyad Optimis PKB Raih 18 Kursi di Pemilu 2019

Petaka terjadi, dari arah berlawanan sebuah truk memuat batu bata juga melaju hingga langsung melindas ketiga korban yang terjatuh.

PicsArt_07-08-11.59.14

“Sepeda motor itu sepertinya terjatuh, terkena jalan aspal yang ambles dekat jembatan kecil itu,” ujar Muhaimin.

Dua korban disebut langsung tewas di lokasi, diketahui, bernama Eka bocah kelas 5 SD tewas dan Nuril, siswa kelas 9 SMP Pohjentrek, Pasuruan. Keduanya diketahui masih bertalian saudara sebagai adik kakak, asal Dusun Cangakan, Desa Kebotohan, kecamatan Kraton.

Selanjutnya satu korban bernama Yeni Ayu Lestari saat itu mengalami luka serius dan langsung dilarikan ke IGD RS Soedarasono untuk mendapatkan perawatan intensif.

Peristiwa ini masih ditangani oleh kepolisian Satlantas Polresta Pasuruan. Saat ini engemudi truk sudah diamankan ke mapolres setempat untuk menjelaskan kronologi kecelakaan maut ini. (har/ono)