Disapu Angin, Rumah Nenek Sura Rata Dengan Tanah

987

 

Probolinggo (wartabromo.com) – Rumah Nenek Sura (75), warga Desa Banyuanyar Kidul, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, rata dengan tanah, setelah disapu angin kencang. Beruntung, nenek Sura tidak berada dalam rumah semi permanen tersebut sehingga tak menjadi korban.

Berdasar informasi yang diterima wartabromo.com, peristiwa robohnya rumah semi permanen berdinding anyaman bambu tersebut, terjadi pada Sabtu (30/9/2017) siang. Saat itu, angin bertiup dengan kencang. Tiba-tiba, suara seperti gemuruh timbul dan selanjutnya rumah itu roboh.

“Ada angin kencang menyapu wilayah ini dan menghancurkan rumah nenk Sura. Memang kondisi rumah itu sebelumnya miring ke arah barat. Tapi setelah Ken hantaman angin, langsung rata dengan tanah,” terang Sutrisno, kerabat nenek Sura, Minggu (1/10/2017).

Baca Juga :   Bom Meledak di Rusun Wonocolo

Untungnya nenek Sura sedang tidak ada di rumah. Lansiran itu diketahui sedang dipanggil oleh tetangganya untuk memijat. Sehingga ia luput dari marabahaya yang bisa saja merenggut jiwanya.

“Sehari sebelumnya memang sudah saya suruh untuk tidak tinggal di rumahnya. Ia saya minta untuk tinggal di rumah saya atau kerabat yang lain,” terang Sutrisno.

Sutrisno menuturkan nenek Sura tinggal bersama seorang anaknya. Sedangkan sang suami telah meninggal 10 tahun yang lalu. Selain bekerja sebagai tukang pijat, nenek Sura juga memelihara kambing milik orang lain dengan sistem bagi hasil.

Sutrisno berharap ada uluran tangan dari pemerintah untuk membangun kembali rumah nenek Sura. Pasalnya, penghasilan sang nenek, tidak cukup untuk membangun kembali rumahnya yang porak poranda diterjang angin. (cho/saw)