Warga Probolinggo Ditembak Mati Saat Ngojek di Papua

1533

Puncak Jaya (wartabromo.com) – Nasib naas dialami oleh Sahri (45), warga Desa Kramat Agung, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo. Ia tewas ditembak mati oleh kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB) di Distrik Waegi, Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua.

Penembakan itu benarkan oleh Pj. Kasubag Humas Polres Probolinggo Iptu. Paulus Sumarno. “Betul itu, kami sudah mendapat pemberitahuan dari kepolisian di sana. Saat ini, jenasah korban sedang dalam perjalanan menuju rumah duka,” ujarnya saat dikofirmasi wartabromo.com, Kamis (28/6/2018).

Berdasarkan laporan kepolisian, peristiwa penembakan Sahri terjadi pada Rabu (27/6/2018) sekitar 13.00 WIT. Saat itu, korban yang tinggal di Kampung Wuyukwi, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, tengah mengantar penumpang (orang gunung) dari PT. Modern Distrik Mulia ke arah Distrik Ilu. Ia menggunakan sepeda motor Yupiter MX 135 plat nomor L-5965-YR.

Baca Juga :   Dilewati Truk Proyek Tol Gempol-Pasuruan, Warga Demo Tuntut Kompensasi

Usai mengantarkan penumpang, korban kemudian putar balik menuju Distrik Mulia. Saat kembali dari arah Distrik Ilu, korban ditembaki ketika berada diujung tanjakan Distrik Waegi. Akibatnya korban meninggal dunia, di tempat itu, karena sejumlah luka di tubuhnya. “Korban ini tengah bekerja sebagai tukang ojek. Ia ditembak saat pulang mengantar pelanggannya,” tutur Sumarno.

Kasus itu kemudian dilaporkan warga ke pihak kepolisian setempat. Sekitar pukul 15.30 WIT Timsus Polda Papua dan Timsus Polres Puncak Jaya yang dipimpin oleh Iptu Budi Basra tiba di TKP untuk mengevakuasi korban. Korban kemudian dibawa ke RSUD Mulia guna melakukan visum.

Dari hasil penyelidikan polisi, diduga korban ditembak oleh KKSB wilayah Kalome pimpinan Melodi Enumbi, Terinus Enumbi dan Cari Jalan Telenggen. KKSB wilayah Kalome sebenarnya sasaran adalah anggota Polri yang melakukan Serpas di TPS. Namun untuk wilayah Distrik Kalome hingga Distrik Ilu, ternyata pelaku melakukan penembakan kepada tukang Ojek yang melintas di TKP.

Baca Juga :   Irsyad dan Hasani Jadi Warga Kehormatan Kodam Brawijaya

“Sebenarnya yang menjadi sasaran KKSB ini adalah anggota kepolisian yang sedang bertugas,” tandas mantan Kasi Propam ini. (saw/sw)