Saat Tangkap ‘Godfather’ Sabu, Polisi Diteriaki Maling

1325

Pasuruan (WartaBromo.com) – Seorang ‘Godfather’ sabu bernama Sohib (39) di Pasuruan melakukan tindakan nekat saat ditangkap polisi. Ia meneriaki ‘maling’ kepada polisi yang datang ke rumahnya.

Akibatnya, saat di lokasi polisi mendapat perlawanan dari sekelompok masyarakat. Bahkan mereka sampai melempari batu kepada polisi, hingga ada salah satu anggota polisi yang terluka di pelipisnya.

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander mengaku sangat menyesalkan atas adanya perlawanan dari sekelompok masyarakat saat peristiwa penangkapan di Desa Kalirejo, Kecamu Kraton, Kabupaten Pasuruan waktu itu.

“Padahal saat penangkapan, anggota kami mengenakan seragam yang berlabel Polri,” terang Dony, Selasa (18/2/2020).

Sementara itu, Sohib sendiri mengaku melakukan hal tersebut lantaran ketakutan saat akan ditangkap polisi. Tindakan meneriaki maling itu untuk memprovokasi warga sekitar agar menyerang polisi.

Baca Juga :   Setelah Tertunda, Pilkades Serentak di Kabupaten Pasuruan Akhirnya Digelar Maret

Selain itu pria yang beralamatkan di Kelurahan/Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan itu juga mengaku membayar preman-preman untuk melindungi dirinya.

Selain Sohib, polisi juga mengamankan 5 tersangka pengedar sabu yang satu jejaring dengannya. Diketahui, pria yang berprofesi sebagai tukang becak ini merupakan pemasok barang haram kepada 5 pengedar itu.

Baca juga: Bongkar Jaringan Sabu Kota Pasuruan, Polisi sebut Tukang Becak ini ‘Godfather’

Dony melanjutkan, ada satu lagi bandar yang masih dalam pengejaran yakni seseorang yang disebut berinisial ‘L’. Dari penangkapan ini, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 13,44 gram. (tof/ono)