Hilang di Barat Pulau Gili Ketapang, Nelayan Ditemukan Tewas Terlilit Tali Jangkar

430

Probolinggo (WartaBromo.com) – Jasad Joko Hermanto, nelayan yang hilang di perairan Pulau Gili Ketapang Kabupaten Probolinggo akhirnya ditemukan. Setelah tim SAR gabungan lakukan pencarian dibantu nelayan lokal.

Posisi korban ditemukan tenggelam sedalam 30 meter, dengan kondisi kakinya terlilit tali jangkar. Evakuasi pun berlangsung dramatis.

Jasad korban kemudian dievakuasi menggunakan kapal nelayan. Lalu dibawa ke kamar mayat RSUD dr. Mochammad Saleh Kota Probolinggo.

“Alhamdulillah berkat kerjasama semua tim, jasad berhasil ditemukan dan langsung dibawa ke rumah duka,” kata Camat Kedopok, Imam Cahyadi, Senin (15/1/2024).

Kasat Polair Polres Probolinggo, AKP Slamet Prayitno menyebut, lokasi ditemukannya jasad korban tak jauh dari titik kordinat terakhir.

Baca Juga :   Menkopolhukam Temui Ulama se Tapal Kuda, Ada Apa?

“Ditemukan tak jauh dari TKP awal korban tenggelam,” katanya, singkat, melalui pesan whatsapp.

Usai dievakuasi ke kamar mayat, jasad korban dibawa kerabat untuk dikebumikan.

Diwartakan sebelumnya, seorang nelayan dikabarkan hilang di perairan utara Pulau Gili Ketapang. Korban hilang, setelah perahu yang digunakan untuk antar pemancing mengalami kendala di tengah laut.

Semula korban mengantarkan 6 orang pemancing, menggunakan kapal milik Dasir (60). Korban tidak sendirian, ia mengantar 6 pemancing itu bersama seorang rekannya, Feri Andika.

Kapal bertolak dari Pelabuhan Tanjung Tembaga. Dengan tujuan untuk memancing di sekitar Pulau Gili Ketapang.

Perjalanan tidak ada kendala, sampai akhirnya perahu pemancing ini sampai di koordinat 07°39’708″ S 113°12’310″ E , tepatnya di sebelah Barat Pulau Gili Ketapang. (lai/saw)