DBD Merajalela, Dinkes Minta Warga Terapkan PSN secara Ketat

14

Kraksaan (WartaBromo.com) – Demam Berdarah (DBD) di Kabupaten Probolinggo terus mengkhawatirkan. Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat mengimbau masyarakat untuk meningkatkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di setiap rumah.

Menurut data yang dirilis oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, jumlah pasien DBD mencapai 993 orang dengan 12 kasus kematian menjelang akhir Maret 2024. Kasus tersebut tersebar di 330 desa/kelurahan di 24 kecamatan.

Dr. Nina Kartika, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Kabupaten Probolinggo, mengungkapkan bahwa wilayah yang paling terdampak adalah bagian timur Probolinggo, seperti Kecamatan Besuk, Paiton, dan Kraksaan.

“Walaupun tren kasus DBD mulai menurun di beberapa kecamatan, kesadaran masyarakat terhadap Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di setiap rumah tetap penting,” ungkap dr. Nina, Kamis (28/3/2024).

Baca Juga :   Panen Jagung, Petani Lumbang Tewas Tersambar Logawa

Penekanan pada kesadaran masyarakat dan tindakan preventif seperti PSN menjadi penting dalam mengatasi penyebaran DBD yang bersifat lingkungan.

Karena sifatnya yang berbasis lingkungan, penanganan DBD memerlukan peran aktif dari seluruh komunitas.

Ia menegaskan bahwa PSN harus dilakukan secara menyeluruh di setiap rumah sebagai langkah kunci dalam upaya menekan angka kasus DBD.

Meskipun demikian, pemerintah belum memutuskan untuk menyatakan situasi sebagai kejadian luar biasa (KLB). (saw)