Probolinggo (wartabromo.com) – Warga Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, dihebohkan dengan penemuan bayi, Senin (23/04/2018) siang. Sesosok bayi berjenis kelamin perempuan itu, dibungkus kain sarung yang diletakkan dalam plastik hitam.
Bayi perempuan tersebut, pertama kali ditemukan oleh Sumarsih (32), pemilik warung kopi setempat, tak jauh dari lokasi. Saat itu, ia tengah menyeduh kopi hitam pesanan pelanggannya. Kemudian seorang warga yang mencari rumput, menuturkan kalau ada suara tangisan bayi. Padahal, di sekitarnya tidak ada orang yang menggendong bayi kecil.
“Iya mas tadi itu saat saya sedang buat kopi, ada orang tua yang sedang mencari rumput bilang ke saya bahwa mendengar suara tangis bayi. Kemudian saya ke lokasi yang ditunjukkan oleh orang itu. Ternyata benar ada bayi di dalam plastik hitam yang terbungkus sarung,” cerita Sumarsih.
Saat ditemukan, bayi yang terbungkus sarung hijau itu dikerubung semut. Oleh Sumarsih, bayi itu dibersihkan dari semut-semut. Selanjutnya, bayi perempuan itu dibawa ke klinik kesehatan setempat. “Bayinya masih merah. Untung cepat ditemukan sehingga bisa diselamatkan,” kata Sumarsih.
Selain membawa bayi ke klinik kesehatan, peristiwa itu juga dilaporkan ke Polsek Dringu. Dari hasil penyelidikan sementara, bayi tersebut memang sengaja dibuang. Namun diperkirakan yang membuang bukan warga Pabean, karena setelah ditelusuri di daerah setempat tidak ada yang hamil. Apalagi lokasi itu, merupakan jalan raya penghubung Kota Probolinggo dengan Kabupaten Probolinggo.
“Dipastikan bayi ini dibuang, diperkirakan bayi tersebut masih berumur 2 jam dari ditemukannya. Namun ari-arinya sebagian sudah tidak ada. Untuk kondisi kesehatannya masih belum tau. Kasus ini masih dalam penyelidikan kami,” kata Kanit Reskrim Polsek Dringu, Ipda Rahmad Wahyudi. (fng/saw)
