Sekongkol dengan Suami, Perempuan Muda asal Tutur Curi Motor Teman Kos

941

Pandaan (wartabromo.com) – Perempuan muda nekad menjual motor teman kos, hingga ditangkap petugas Unit Rekrim Polsek Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Dibantu suami siri-nya yang saat ini jadi buron, ia pun menghabiskan uang hasil motor curian itu untuk belanja kebutuhan sehari-hari.

Perempuan nekad itu adalah Kasiani (20) warga Dusun Cemoro, Desa Pungging, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan. Ia dibekuk polisi di tempat kosnya yang berada di Dusun Jatianom, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (20/2/2018) pagi tadi.

Kepepet, itulah alasan Kasiani di hadapan penyidik di Mapolsek Pandaan saat itu. Dikatakan, selama ini ia tidak memiliki pekerjaan tetap, sementara suami sirinya juga tidak sepenuhnya dapat memberikan rupiah untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya.

Baca Juga :   Koran Online 1 Agustus : Wanita Cantik Sembunyikan Sabu di Celana Dalam, hingga Perbaikan Berkas Bacaleg

Peristiwa pencurian itu dilakukannya sekitar satu pekan lalu. Ia sebelumnya mengambil kunci motor dengan masuk ke kamar kos temannya, Suci Rahayu Anggraeni Wijaya (21) warga Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.

“Saat itu, ia (korban) sedang tidur. Saya ambil kuncinya di atas kulkas,” ujar Kasiani.

Dilanjutkan, Kasiani sebenarnya berniat menggadaikan motor Honda Beat Nopol N-2686-WN itu. Untuk mempermudah aksinya, ia kemudian meminta bantuan suami sirinya dan tidak berapa lama, uang Rp 2 juta diterimanya. Namun tidak disangka, ternyata motor itu bukan digadaikan, karena langsung dijual oleh sang suami.

“Niatnya, ingin saya gadaikan, eh ternyata dijual sama suami saya. Saya tidak tahu dimana. Saya hanya dikasih uang saja,” ungkapnya kemudian.

Baca Juga :   Bromo Siaga, Jalur Pasuruan Tetap Dibuka

Kanit Reskrim Polsek Pandaan Iptu Agus Purnomo mengatakan, tersangka diamankan setelah pihaknya melakukan penyelidikan dari laporan yang diterima sebelumnya.

Dalam prosesnya, polisi mendapatkan informasi dari warga indekosainnya, yang mengatakan sempat menjumpai perempuan muda itu menuntun motor korban. Dengan dasar itu, polisi kemudian dapat mengungkap peristiwa pencurian ini dengan mengamankannya.

Kini polisi masih mengejar suami siri Kasiani, untuk dapat mengetahui, tempat motor tersebut dijual.

“Kalau uangnya sudah habis, kata tersangka sudah dibuat untuk belanja,” ujar Agus Purnomo. (ono/ono)