Pemkot Belum Bisa Pastikan Kelanjutan Proyek PLUT

1121

Pasuruan (WartaBromo.com) – Pembangunan gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu kelompok usaha kecil menengah (PLUT-KUMKM) batal dilanjutkan tahun ini. Pemkot belum bisa memastikan kapan bisa melanjutkan pembangunan gedung tersebut.

“PLUT ini kan pemerintah pusat. Memang sayang tidak dilanjutkan,” kata Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, Senin (13/12/2021).

Menurutnya, apabila pembangunannya bisa segera dilanjutkan, nantinya bakal termanfaatkan dengan baik, terutama untuk mendukung perkembangan sektor UMKM di Kota Pasuruan.

Pemkot belum bisa memastikan bagaimana kelanjutan pembangunan proyek PLUT. Namun tahun depan, kata Adi, pemkot bakal mengkomunikasikan lagi dengan pemerintah pusat soal proyek ini.

“Memang harapannya tahun 2022 bisa kita komunikasikan lagi dengan pusat untuk bisa dilanjutkan,” imbuh Adi.

Baca Juga :   Pemkot Pasuruan Siapkan Rp 2,3 Miliar Untuk Kelola Limbah Medis

Seperti diketahui, proyek pembangunan gedung PLUT mandek dan mangkrak usai eks Wali Kota Pasuruan, Setiyono terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK. Padahal pembangunannya sudah mencapai 76,4 persen.

Pada tahun 2020 pemkot sebenarnya hendak melanjutkan pembangunannya. Anggaran sudah disiapkan, namun anggaran tersebut harus dialihkan untuk penanganan Covid-19.

Kemudian tahun 2021 pemkot kembali mengalokasikan anggaran Rp1,9 miliar bersumber dari APBD untuk melanjutkan pembangunan PLUT. Bahkan sudah masuk tahap lelang, namun lagi-lagi tertunda karena anggaran tersebut dialihkan untuk penanganan pandemi.

Padahal jika pembangunan bisa segera rampung, PLUT bakal menjadi pusat produksi, pemasaran, serta peningkatan kapasitas bagi para pelaku UMKM di Kota Pasuruan. (tof/asd)