Pasuruan (wartabromo) – Jenazah Alif Hazen Rahmasyah (24) dan Dian (18), dua mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (Stiesia) Surabaya sudah berhasil dievakuasi dari lereng Gunung Kembar 2. Evakuasi jenazah berlangsung selama empat jam.
“Sampai di bawah pukul 14.00 WIB dan langsung dibawa ke RS Paru Batu,” kata Agiar, operator SMC di Pos Cangar, Batu.
Jenazah Alif dan Dian ditemukan tim SAR pukul 11.00 WIB, Senin, 27 Januari 2014, di sebuah lembah lereng barat Gunung Kembar 2. Kedua jenazah ditemukan berjarak sekitar sepuluh meter.
Belum diketahui kondisi kedua jenazah. Begitu juga sebab korban meninggal apakah terluka atau kelaparan.
“Saya tidak tahu karena langsung dibawa ke rumah sakit. Mereka sudah 9 hari di atas dan hanya bawa kamera dan air,” jelas Agiar.
Alif merupakan warga Jalan Pahlawan 6/10 Gresik, sementara Dian merupakan warga Karang Menjangan 1B /58 Surabaya.
Kedua korban merupakan peserta kegiatan orientasi mapala Stiesia Surabaya, yang berpisah dengan teman-temannya saat naik Gunung Kembar, Minggu, 19 Januari, lalu. Kedua jenazah ditemukan pada kelima pencarian resmi. (fyd/fyd)
