Berobat Usai Kena Bacok, Rampok Sadis Ditangkap

230
Foto : Ilustrasi/wartabromo.com

Pasrepan (wartabromo) – Tak hanya merasakan luka bacok yang dideritanya, Asmono (45) warga Dusun Kejoren Desa Pasrepan Kecamatan Pasrepan, Pasuruan juga masih harus merasakan pengapnya jeruji penjara. Ia ditangkap petugas jajaran Satreskrim Polresta Malang bekerjasama dengan Polres Pasuruan saat sedang berobat ke RS Saiful Anwar Malang lantaran luka bacok yang dideritanya.

Asmono adalah salah seorang pelaku perampokan yang telah lama menjadi buron polisi setelah ia merampok rumah keluarga Achmad Ghufron (35) warga Dusun Kudu Desa Tempuran Kecamatan Pasrepan.

Ia terlibat aksi bacok dengan korban setelah sebelumnya menakut-nakuti keluarga korban dengan senjata tajam untuk menyerahkan semua harta benda miliknya.

Menurut Kasubaghumas Polres Pasuruan, AKP Suprihatin, pada sabtu (27/10/2012) lalu, pelaku bersama 7 orang temannya mengobok-obok rumah Achmad Ghufron yang dikenal sebagai pemilik toko pracangan di daerah setempat.

Namun belum sempat pelaku membawa kabur harta benda korban, Mertua korban tiba-tiba datang dan berteriak minta tolong dari luar rumah korban.

“Ia diteriaki maling sehingga kalang kabut berusaha melarikan diri,” ujar AKP Suprihatin, Selasa (30/10/2012).

Apesnya, sebelum pelaku beranjak pergi, korban tiba-tiba mengambil sebilah pedang dan membacok lengan kiri pelaku.

“Pelaku keluar terakhir dari dalamĀ  rumah lewat jendela sehingga kena bacokan,” lanjut Suprihatin.

Meski demikian, Lanjut Suprihatin, pelaku yang mengalami luka cukup parah tetap berhasil kabur sambil dibantu oleh rekannya.

“Alhamdulillah, hasil penyelidikan petugas dan atas informasi masyarakat, pelaku akhirnya ditangkap saat berobat di RS Saiful Anwar,” ungkapnya lagi.

Kini, meski dalam kondisi luka, pelaku akhirnya diamankan di Mapolres Pasuruan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (yog/yog)