Ratusan Warga Grati Terima Ganti Untung Pembebasan Lahan Tol Pasuruan-Probolinggo

1798

Grati (wartabromo) – Pemerintah terus berupaya membebaskan lahan tol Pasuruan – Probolinggo. Tol sepanjang 31 kilometer ini rencananya akan dibangun dari wilayah Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan hingga Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.

“Tol ini membutuhkan lahan 271 hektar. Ada sekitar 3000 bidang lahan yang harus dibebaskan,” kata Kepala Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembebasan Lahan Tol Pasuruan – Probolinggo Kementerian PU-PERA, Agus Minarno, Selasa (29/11/2016).

Hal itu disampaikan Minarno saat menghadiri pembayaran ganti untung lahan tol kepada ratusan warga di Balai Desa Ranuklindungan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

“Sudah lebih 70 persen lahan yang sudah dibebaskan. Sebagian besar yang belum ada di Pasuruan,” jelasnya.

Baca Juga :   Gunung Bromo Keluarkan Sinar Api

Tol Pasuruan – Probolinggo terbagi menjadi tiga seksi, yakni seksi I dari Grati – Nguling sepanjang 8 kilometer, seksi II dari Nguling – Sumberasih sepanjang 6 kilometer dan seksi III dari Sumberasih – Leces sepanjang 16 kilometer.

“Kita kerja siang malam untuk datangi warga agar pembebasan segera tuntas,” tandas Minarno.

Kepada ratusan warga, Minarno mengatakan bahwa pembebasan lahan untuk tol sudah diatur dalam dalam Peraturan Presiden. Sehingga harga yang ditawarkanpun sudah dipatok oleh negara.

“Harga lahan untuk jalan tol ini dipatok mulai dari Rp260.000 – Rp580.000 per meter,” jelasnya.

Di wilayah Pasuruan jalan tol ini melewati 7 desa antara lain Grati Tunon, Ranu Klindungan, Sumberdawe Sari, Cukur Gondang, Sebalong, Dandang Gendis dan Wot Galih. (fyd/fyd)