111 Pegawai Pemkab Probolinggo Absen Usai Dua Pekan Cuti Lebaran

758

Probolinggo (wartabromo.com) – Ratusan pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo tak absen di hari pertama masuk kerja pasca liburan Idul Fitri 1439 H. Ada berbagai alasan yang disampaikan saat inspeksi mendadak (sidak) yang dipimpin oleh Sekda Soeparwiyono tersebut.

Pemkab Probolinggo memastikan pegawai di lingkungannya tetap disiplin pada liburan panjang Lebaran. Salah satu saat untuk memantau kedisiplinan itu adalah dengan melakukan sidak ke sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) pada Kamis (21/5/2018). Ada 4 tim yang ditugaskan untuk memantau kedisiplinan pegawai.

Hasilnya, dari 7.736 orang aparatur negara yang menjadi sasaran sidak, sebanyak 7.625 orang, dinyatakan hadir. Sementara 111 orang dinyatakan tidak hadir. “Ada sekitar seratusan pegawai yang tidak diketahui tidak masuk kerja hari ini. Namun, hal itu bukan karena kedisiplinan mereka rendah. Ada beberapa faktor yang menyebabkan mereka tidak masuk kerja,” ujar Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Permandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo.

Baca Juga :   Polres Probolinggo Gerebek Rumah Produsen Petasan

Tutug menyebutkan ada sebanyak 31 Pegawai yang sedang melaksanakan tugas belajar (S2 UGM 1 orang, Diklat Pim IV 30 orang). Kemudian ada 35 orang yang sedang dinas luar, yakni ke Provinsi 6 orang, dan sebagai tim sidak 29 orang). Selanjutnya 15 orang mengajukan izin karena orang tua meninggal, menjaga anak yang opname, kemalingan, musibah lainnya.

Selain Itu, ada 9 pegawai yang curi sakit, 15 orang cuti bersalin dan seorang pegawai cuti di luar tanggungan negara. Sedangkan 5 orang tak masuk kerja tanpa keterangan yang jelas. “Untuk kelima pegawai ini, Inspektorat dan badan kepegawaian akan melakukan penyelidikan kenapa mereka tidak masuk kerja. Pastinya mereka akan dikenakan sanksi,” kata Tutug.

Baca Juga :   KPU Kota Pasuruan di Tengah Isu Hoax

Dari data yang ada Pemkab Probolinggo, memilik sebanyak PNS 8.338 orang. Rinciannya struktural 3.196 orang dan fungsional 5.142 orang. Untuk fungsional terbagi atas guru sebanyak 4.151 org dan non guru 991 orang.

Untuk karyawan Non PNS sebanyak 6.001 orang. Rinciannya untuk struktural 3.012 orang dan fungsional 2.989 orang. Fungsional non PNS ini terbagi atas guru sebanyak 2.452 orang dan non guru 537 orang. “Khusus pegawai fungsional saat ini masih libur, karenamengikuti kalender pendidikan,” tandas mantan Kadispendik ini. (cho/saw)