3 Etika Penting Saat Berbicara dengan Orang lain

4012

Pasuruan (wartabromo.com) – Sebagai makhluk sosial, tentu tidak bisa terlepas dari komunikasi dengan orang lain. Baik berkomunikasi secara langsung maupun tidak langsung alias menggunakan alat.

Komunikasi adalah bagian dari kehidupan sehari-hari yang juga tidak terlepas dari etika. Pasalnya, etika termasuk hal penting yang harus dimiliki seseorang dalam berkehidupan sosial. 

Nah, lantas seperti apa etika berkomunikasi dengan orang lain yang baik? Dinukil dari beberapa sumber, berikut ini diantaranya:  

1. Fokus pada Lawan Bicara 

Saat berbicara dengan orang lain, arahkan fokus sepenuhnya kepada orang tersebut. Tatap matanya dan dengarkan baik-baik kata-katanya, kecuali jika memang dibarengi dengan hal yang membutuhkan kosentrasi penuh, contohnya menyetir. 

Baca Juga :   Ingin Disenangi Banyak Orang? Ketahui Cara Membuat Orang Lain Terpukau Padamu

Secara umum, berbicara dengan orang lain tanpa benar-benar fokus kepada yang bersangkutan adalah tindakan yang tidak sopan. Lantas, bagaimana apabila di tengah obrolan ponsel berdering dan itu adalah panggilan penting? 

Caranya, minta maaf lebih dulu kepada lawan bicara sebelum mengecek gadget. Apabila memang harus diangkat, maka mintalah izin untuk mengangkat telepon lebih dahulu. 

2. Jaga Sikap Tubuh 

Selain kata-kata, sikap tubuh saat berbicara dengan orang lain juga harus dijaga tetap sopan. Misalnya, jangan berbicara sambil melipat tangan di depan dada, memasukkan tangan ke dalam saku celana, atau bertolak pinggang. 

Kenapa? Sebab, melakukan itu bisa memberi kesan bahwa diri kita sombong, kasar, atau tidak benar-benar peduli pada omongan lawan bicara. 

Baca Juga :   DKV ITS NU Pasuruan Gelar Pelatihan Public Speaking Bersama Wartabromo

3. Jangan Mendominasi Percakapan 

Berkomunikasi dengan orang lain mencakup dua hal: berbicara dan mendengarkan. Sebagai orang yang beretika, maka perlu seimbang dalam kedua hal tersebut. 

Jangan mendominasi obrolan dengan terlalu banyak berbicara,  apalagi kalau saking bawelnya sampai memotong kata-kata lawan bicara. Hal itu sangat tidak sopan dan berpotensi menimbulkan salah paham di kacamata orang lain. (trj/may)