Saat Wakapolres Basah Tertembak Water Canon, Kok Bisa?

1563

Bangil (wartabromo.com) – Senjata makan tuan. Begitulah kira-kira kalimat yang bisa ditujukan kepada Wakapolres Pasuruan, Kompol Herlina. Maunya membaiat dan beri kejutan anggota yang naik pangkat dengan semprotan water canon. Eh, malah dia yang kena tembakan air. Jadi basah deh.

Aksi semprot air itu dilakukan usai Upacara Pengambilan Sumpah Janji PNS dan Korp Raport Kenaikan Pangkat, di halaman Mapolres Pasuruan, Jumat (29/12/2017) pagi tadi.

Terlihat Kompol Herlina tak berkutik, terkepung. Beberapa kali upaya melepaskan diri tidak mampu dilakukan, lantaran tangannya dicengkeram oleh salah satu anggota.

Di ujung timur halaman, telah siap kendaraan water canon melaju pelan. Hingga kemudian, ia pasrah saat moncong water canon menyemprotkan air.

Baca Juga :   Penjual Bakso di Gempol Ditemukan Tak Bernyawa

Kendaraan yang biasanya digunakan untuk pengamanan aksi unjukrasa itu terus menembakkan air ke arah kerumunan anggota berseragam coklat itu. Keceriaan pun terlihat, meski tubuh dan pakaian mereka basah kuyup.

Tidak berapa lama, water canon pun berhenti menembak. Kesempatan itu sepertinya digunakan Herlina untuk memberikan pelajaran ke pengemudi dan operator water canon.

Tapi hal menggelikan justru terjadi. Wajah galak urung diteruskan, malah tawa dan wajah malu Herlina yang terlihat. Pasalnya, dari dalam kendaraan tiba-tiba muncul Kapolres Pasuruan, AKBP Raydian Kokrosono dengan menunjukkan sukacita.

Entah, siapa yang menjadi otak aksi basah-basahan dengan Wakapolres yang menjadi korban pagi itu. Padahal dikatakan, water canon itu merupakan bagian skenario yang ditawarkan oleh Herlina sebagai pembaiatan sekaligus kejutan kepada anggota yang mendapat kenaikan pangkat.

Baca Juga :   2000 Pramuka Sejatim Ikuti Babak Final ISC di Pasuruan

Belakangan diketahui anggota yang “membully” pimpinannya tersebut, merupakan anggota yang mendapatkan anugerah kenaikan pangkat.

Sebanyak 20 anggota ditasbihkan mendapatkan kenaikan pangkat. Terinci, seorang anggota yang sebelumnya AKP kini berpangkat Kompol; Bripka ke Aipda sebanyak 7 personil; Brigadir ke Bripka ada 3 anggota; selanjutnya Briptu ke Brigadir terdapat 8 anggota; dan seorang Bripda naik pangkat ke Briptu.

“Sekali lagi, saya ucapkan Selamat kepada para Perwira dan Bintara Polri beserta keluarga yang baru saja melaksanakan Korp Raport Kenaikan Pangkat, semoga semakin amanah dalam melaksankan tugas,” ujar Raydian. (ono/ono)