Sebelum Ditemukan Tewas, Korban Pembunuhan di Beji Pamit ke Rumah Istri

20184

 

Beji (WartaBromo.com) – Keluarga Akhmad Wahyudi, korban pembunuhan di Lapangan sepakbola, Desa Cangkring Malang, Kecamatan Beji, mengungkapkan rentetan akhir hidup korban sebelum ditemukan tewas pada Selasa (23/3/2021).

Mufidah, kakak kandungnya, mengatakan, pada Minggu (21/3) malam, sekitar pukul 20.00 WIB, korban pamit pulang ke rumah istrinya menggunakan sepeda motor Beat hitam. Ia berangkat dari rumahnya, di Desa Klangrong, Kecamatan Kejayan.

“Terakhir keluar dari rumah (Klangrong) malam Senin, keluar pakai sarung sama kaos hitam. Pamit pulang ke rumah istrinya ke Rawi, bawa sepeda,” ungkap Mufidah, Kamis.

Namun, sampai Selasa (23/3/2021), korban tak kunjung sampai di rumah istrinya di Dusun Rawi, Desa Ambal-ambil, Kecamatan Kejayan. Sehingga istrinya mencari korban ke Desa Klangrong.

Baca Juga :   Pembunuh Warga Sumber Ditangkap, Motifnya Terkait Asmara

“Sampai istrinya tanya ke temannya, dan juga tanya ke sini, untuk mencari keberadaan korban, ‘kok belum sampai rumah’, dibilang keluarga, tidak ada di sini (Klangrong), kemarin pamitnya mau pulang ke Rawi,” bebernya.

Sampai akhirnya, beredar foto korban pembunuhan tanpa identitas di Kecamatan Beji. Teman korban yang berasal dari Desa Pukul, Kecamatan Kraton, mengabarkan ke istrinya, kalau ciri-ciri korban mirip dengan suaminya.

“Akhirnya dicocokkan dengan foto korban, iya ciri-cirinya sama, hidungnya itu sama, wajahnya juga mirip, kata istrinya ada tai lalat kecil di dekat mata Wahyudi sama dengan korban,” ucapnya.

Akhirnya ia melaporkan ke polisi, dan mencocokkan ciri-ciri korban dengan Wahyudi. Kepastian itu datang, setelah keluarga menunggu dua hari dari pihak kepolisian untuk memastikan kesamaan keduanya.

Baca Juga :   Pemuda Asal Kalipang Tewas Dilempar Bondet di Dekat Danau Ranu

“Identitasnya insya Allah sama, tapi saya belum menerima tertulisnya dari Rumah Sakit,” kata Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Adrian Wimbarda, Kamis, saat dikonfirmasi WartaBromo.

Setelah dipastikan sama, jenazah korban yang berada di RS Pusdik Brimob Watukosek dibawa ke rumah duka di Desa Klangrong. Sekitar setelah magrib, jenazah sudah dikebumikan.

“Sudah dimakamkan tadi malam sehabis sholat magrib. Semoga pelaku cepat ketemu,” ucap Mufidah, Jumat. (oel/asd)