Pesan Rasul dan Berburu Lailatul Qadar pada Bulan Ramadan

655

 

Pasuruan (WartaBromo.com) – Ramadan adalah bulan yang mulia. Banyak umat muslim mengharapkan kemuliaan Ramadan dengan cara berburu pahala di malam seribu bulan (Lailatul Qadar).

Ustaz Muhammad Mujib, Asatidz di Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Pasuruan mengatakan, ketika akan memasuki Lailatul Qadar Rasulullah SAW sangat serius menyambutnya. Sehingga disampaikannya beberapa pesan kepada umatnya.

“Apa saja? yakni memperbanyak membaca syahadat, mohon ampun pada Allah, mengharapkan rida, dan surga Allah dan meminta agar diselamatkan dari murka dan neraka-Nya,” tutur Ustaz Mujib.

Diungkapkan, setiap umat muslim pasti ingin dipertemukan dengan Lailatul Qadar. Mengapa? Karena pada malam itu Allah Swt menjanjikan keberkahan yang luar biasa dan semua kebaikan dilipatgandakan.

Baca Juga :   Bekerja Berat Saat Puasa, Boleh Mokel?

“Oleh karena itu, mari berburu Lailatul Qadar di setiap Ramadan tiba, sebagaimana Rasulullah SAW yang senantiasa mengencangkan sarungnya untuk bergegas beribadah kepada Allah,” tegasnya.

Dalam berburu Lailatul Qadar pun Rasulullah SAW tak melakukannya sendirian. Melainkan mengajak seluruh keluarganya untuk turut tadarus, i’tikaf di masjid, dan bermunajat pada Allah Swt.

Tak hanya itu, Ustaz Mujib menyampaikan, Rasulullah mengutus umatnya untuk mencari Lailatul Qadar pada tanggal ganjil dari 10 hari terakhir bulan Ramadan. Ini tertulis berdasarkan hadits dari Aisyah RA, isinya:

“Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.” (H.R Bukhori)

“Untuk itu, mari bergegas berburu Lailatul Qadar agar mendapatkan keberkahan dan dimuliakan oleh Allah Swt, mudah-mudahan senantiasa dibimbing untuk mendapatkan kemuliaan Lailatul Qadar,” tutupnya. (trj/ono)