Ada 4 Pasien Positif Covid-19 Baru di Kota Probolinggo

1929

Mayangan (wartabromo.com) – Satgas Covid-19 Kota Probolinggo laporkan empat pasien positif. Tiga di antara pasien positif ini, merupakan klaster Makassar dan satu lainnya klaster TKHI.

Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin menyebut, tiga pasien positif klaster Makasar, sebelumnya sudah dikarantina di Rusunawa Bestari. “Tepatnya sejak ayah yang bersangkutan dinyatakan positif dan dirawat di RSUD dr. Saleh,” katanya, melalui video conferance, Selasa (28/4/2020) sore.

Terhadap pasien positif klaster Makassar ini, merupakan satu keluarga. Saat ini, sudah dipindahkan ke RSUD dr. Saleh, untuk mendapat perawatan lanjutan, dari lokasi karantina sebelumnya, di Rusunawa Bestari.

Sedangkan untuk satu orang dari klaster TKHI Sukolilo Surabaya, sebelumnya masuk kategori OTG (orang tanpa gejala). “Yang bersangkutan merupakan karyawan RSUD Tongas, namun warga Kota Probolinggo,” ujar Wali Kota.

Baca Juga :   Kades dan Eks Bendahara Kemirisewu Ditahan dengan Deklarasi Dukung Cak Imin di Pasuruan | Koran Online 23 Feb

Untuk karyawan RSUD Tongas ini, Satgas Covid-19 Kota Probolinggo sudah koordinasi dengan Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo. Utamanya untuk proses penanganan dan karantina.

“Karena warga Kota Probolinggo, maka tetap kami sediakan karantinanya. Namun yang bersangkutan, meminta karantina di lokasi Kabupaten Probolinggo. Termasuk dengan istri dan anak, serta keluarga terdekat yang bersangkutan,” jelasnya.

Wali Kota Hadi mengatakan, pihaknya tidak masalah dengan keputusan dari pasien, asalkan langkah isolasi dan karantina, dilaksanakan sesuai SoP.

Wali Kota Hadi menegaskan kembali, agar masyarakat mematuhi setiap kebijakan yang ditempuh Satgas Covid-19 Kota Probolinggo. Meski disadari setiap kebijakan itu, akan menimbulkan reaksi berbeda di masyarakat. Pihaknya memastikan akan terus melakukan evaluasi. (lai/saw)